Bombardier Canadair CL-415
1) Stabilitas pesawat
menurut analisis software yang kami gunakan, CG pesawat ini berada pada 23% MAC dan saat cruise pesawat ini dinyatakan 24% stabil.
2) Cruise speed
Karena kategori wing pesawat ini berdasarkan posisinya adalah high wing, sehingga pesawat ini memiliki daya angkat yang tinggi sesuai misi pesawat ini sebagai pesawat pengangkut air dalam fire fighting. tercatat bahwa kecepatan pesawat ini ketika cruise adalah 248 knot dengan cruise drag 3700 lb.
3) Trim elevator
tercatat trim elevator pesawat in pada span inboard 2 ft, span outboard 6 ft, chord inboard 1 ft, dan chord outboard 1 ft sehingga menghasilkan deflection 0 degree yang artinya pesawat ini telah sesuai desain dengan kecepatannya.
4) Plot geometry dengan background
Desain Bombardier Canadair CL-415 dengan AID
5) Stabilitas CL,CM, dan AOA
Sesuai gambar diatas bahwa ketika cruise:
a) koefisien lift pesawat tersebut sekitar 1,1 dengan sudut AOA sekitar 6 degree
b) koefisien moment pesawat tersebut sekitar kurang dari 0,3 dengan sudut AOA 8 degree
6) Plot drag-kecepatan
Plot drag-kecepatan Bombardier Canadair CL-415
7) CG, neutral point, dan plot
CG: at 23% MAC
Neutral Point: at 47% MAC
converged
Neutral Point at X = 9.4840 ft
(written to Results{3}.N0)
8) Plot lokasi sayap vs stabilitas
a) Lokasi awal
b) Posisi X ditambah (lokasi wing dimundurkan)
c) Posisi X dikurangi (lokasi wing dimajukan)
9) Plot besarnya tip chord sirip (flap) vs stabilitas
a) Posisi awal
b) Derajat flap chord ditambah
c) Derajat flap chord dikurangi
10) Plot CG vs cruise speed
a) Keadaan awal
b) CG dimajukan menjadi 5% MAC
c) CG dimundurkan menjadi 58% MAC
Diatas telah ditampilkan analisa performa pesawat Bombardier Canadair CL-415, selanjutnya akan ditampilkan analisa performa pesawat yang telah kami buat yaitu E-Boat Aircraft untuk dibandingkan dengan analisa pesawat sebelumnya. Berikut analisa performa E-Boat Aircraft:
E - Boat Aircraft
1) Stabilitas Pesawat
Menurut analisis software yang kami gunakan, CG pesawat ini berada pada 23% MAC dan saat cruise pesawat ini dinyatakan 4% stabil.
2) Cruise speed
Masih dengan kategori high wing, sehingga pesawat ini memiliki daya angkat yang tinggi sesuai misi pesawat ini sebagai pesawat pengangkut air dalam fire fighting namun dengan perancangan yang lebih modern seperti berat yang lebih ringan karena struktur yang komposit dengan tenaga elektrik. tercatat bahwa kecepatan pesawat ini ketika cruise adalah 248 knot dengan cruise drag 3700 lb.
3) Trim elevator
Trim elevator ketika stabilnya yaitu 0 derajat dengan pencapaian cruise speednya seperti yang ditunjukan oleh gambar. Namun pada pesawat jenis ini menggunakan ruddervator dimana fungsi rudder juga merangkap sebagai elevator. tercatat trim elevator pesawat in pada span inboard 2 ft, span outboard 6 ft, chord inboard 1 ft, dan chord outboard 1 ft sehingga menghasilkan deflection 0 degree yang artinya pesawat ini telah sesuai desain dengan kecepatannya.
4) Plot geometry dengan background
Desain E - Boat Aircraft dengan AID
5) Stabilitas CL,CM, dan AOA
Sesuai gambar diatas bahwa ketika cruise:
a) koefisien lift pesawat tersebut sekitar 1,2 dengan sudut AOA sekitar 7 degree
b) koefisien moment pesawat tersebut sekitar kurang dari - 0,1 dengan sudut AOA 7 degree
6) Plot drag-kecepatan
Plot drag-kecepatan E - Boat Aircraft
7) CG, neutral point, dan plot
CG, neutral point, and plot
CG: at 23% MAC
Neutral Point: at 27% MAC
converged
Neutral Point at X = 9.6159 ft
(written to Results{3}.N0)
8) Plot lokasi sayap vs stabilitas
a) Lokasi awal
b) Posisi X ditambah (lokasi wing dimundurkan)
c) Posisi X dikurangi (lokasi wing dimajukan)
9) Plot besarnya tip chord sirip (flap) vs stabilitas
a) Posisi awal
b) Derajat flap chord ditambah
c) Derajat flap chord dikurangi
10) Plot CG vs cruise speed
a) Keadaan awal
b) CG dimajukan menjadi 5% MAC
c) CG dimundurkan menjadi 58% MAC
AID design by: Yosua Putu Raditya