Selasa, 18 Desember 2018

STRUCTURE AND DESIGN

Aircraft Structure and design



Gambar 1. Desain gambar pesawat


Gambar 2. Tampak samping


Gambar 3. Tampak atas


Gambar 4. Tampak depan

Gambar 5. Gambar struktur rangka


  • Crew: 2
  • Passengers: 8 / 30 with tanks removed
  • Engine: electrical power
  • Power: 2 x lithium - ion batteries connected to 2 x electric motors, and solar panel
  • Electrical consumption: 2200 kwh battery, consumption by 1 x electric propulsion system (2 x electric motors), driving 2 x propelers at V-tail
  • length: 19.82 m
  • Height: 8.98 m
  • Span: 28.61 m
  • Maximum take off weight: 130130 kg (include crew, engine, propeler, and water scooper)
  • Maximum cruise speed: 370 km/h (102,778 m/s) at 18,590 kg and 3,050 m
  • Drop speed: 121 to 127 miles/hour
  • Water tanks capacity: 1,621 U.S. gallons (6,056.66 liters)

        Electric boat aircraft merupakan jenis pesawat cantilever high-wing monoplane , Fuselage pesawat ini berkemampuan fail-safe all-metal single-step flying boat hull yang dilengkapi dengan beberapa kompartemen kedap air. Pesawat ini juga telah dirancang dengan teknologi komposit fiberglass sehingga konstruksi lebih ringan dibanding non komposit .

        Vertical dan horizontal stabilizer pada bagian tail yang dimiliki pesawat pada umumnya digantikan oleh jenis V – tail untuk jenis ini. V – tail pada pesawat ini adalah penggerak untuk sumbu lateral (pitching) dan vertical (yawing)  yang digerakan oleh ruddervator (penggabungan fungsi antara rudder dan elevator). Sedangkan untuk pergerakan sumbu longitudinal (rolling) pesawat ini tetap menggunakan aileron dari wing pesawat.



Gambar 6. Pergerakkan ruddervator terhadap sumbu lateral dan vertikal


Gambar 7. Stabilizers and ruddervator


Mengapa menggunakan V  - tail ruddervator?

        V – tail pada E - Boat Aircraft memiliki keuntungan tersendiri dibanding tail pada pesawat konvensional kebanyakan. Keuntungan dalam penggunaan v – tail pada pesawat ini adalah konstruksi v – tail yang lebih ringan dikarenakan luas area tail menjadi berkurang dibanding menggunakan T – tail, selain itu luas permukaan yang dibasahi reaksi udara juga berkurang, sehingga menghasilkan lebih sedikit induced drag dan parasitic drag.

        Pada bagian permukaan wing pesawat juga terpasang solar panel yang berfungsi sebagai penyuplai tenaga tambahan terhadap baterai pesawat yang didapat dari energi alternative (matahari). Solar panel terpasang sepanjang wing span (kecuali fuselage) dan permukaan ruddervator.

        Pesawat ini memiliki cantilever all-metal fail-safe tail unitTail piece horizontal dipasang dengan jarak setengah ke arah atas vertical finControl surface pada bagian tail dibangun dari honeycomb panel dan permukaan ekor adalah lembaran paduan aluminium.

        Dua water scooper dipasang di belakang planning step. Pesawat ini memiliki sistem pemadam kebakaran yang terdiri dari empat pintu air yang dapat dibuka secara independen serta tangki air yang mampu menampung air hingga 6000 liter yang terhubung dengan water scooper dan pintu air.




Gambar 8. Water injection in firefighting action



Gambar 9. Water scooper


Gambar 10. Water tank


Gambar 11. Water doors


        Pesawat ini dilengkapi dengan landing gear dengan tipe retractable tricycle yang dioperasikan secara hidraulik. Ada roda pendaratan utama di kedua sisi lambung. Terdapat sebuah pelat pembungkus roda yang terpasang di masing-masing roda pendaratan utama yang berfungsi membungkus bagian bawah roda.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mind Mapping

Our Mind Mapping Gambar 1. Aviation History by: Generika  Gambar 2. Lift and Wings by: Generika Gambar 3. D...